Rasaku Padamu seperti di hembuskan angin lalu tiba-tiba datang menghampiriku menyerangku tiba-tiba tanpa permisi aku tak mengerti rasa apakah ini yang berkecamuk di dalam diri rasa yang sebelumnya tak sehebat ini tapi kupikir aku hanya kan jadi pelangi dalam hidupmu yang dilanda sepi aku hanya kau jadikan pelabuhan hati hati ini sudah terlanjur terpaut padamu semua yang kupikirkan adalah tentangmu justru aku ingin lepas dari belenggu rasa ini rasa yang kian hari kian menyiksaku aku ingin lepas terbang bebas tak lagi terikat cinta yang membuat aku gelisah siang malamku selalu resah memikirkanmu sementara aku tak tahu dengan dirimu apakah kau benar-benar mencintaiku atau aku hanya sebagai pelengkapmu saja aku mungkin sebagai pelangi hidupmu yang mewarnai kesendirianmu tak kupungkiri dan ku akui aku tak seperti harapanmu seutuhnya aku ini bukan siapa-siapamu jadi sebelum aku terlanjur padamu biar lah kubunuh rasa ini biarlah ku usir jauh rasa ini agar aku tak terlalu sakit dan terluka lebih baik aku pergi dan biarlah sampai disini |
Puisiku adalah senandung hatiku. Hati tidak berdusta, hati mengatakan apa adanya, bila hati tak mengerti, dia akan diam dan tak berjanji.
27 Juli 2009
PELANGI HIDUPMU
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar