02 Agustus 2009

AKU TAK MENGERTI

Separuh nyawaku terbang bersama mimpiku
tali kehidupan yang belum putus
menunggu maut datang menjemput
berjalan diantara puing-puing asa



ku rebahkan tubuh ini di rerumputan

mataku menerawang tinngi ke langit

mencoba arti hidupku yang hakiki

tak pernah ku genggami


aku tetap saja tak mengerti
aku tetap saja penuh tanda tanya
mengapa aku terlahir ke dunia
dengan sgala kerapuhan jiwaku



entalah denmgan segenap jiwaku yang letih

aku berjalan tertatih-tatih

menggumpal luka yang mengering

namun tak kunjung sembuh


mataku yang merah seakan mengeluarkan darah
kusut muka penat rasa di kepala
kurasakan aku tak kuat lagi
mernjalani hidup ini
aku butuhkan bimbingamu Ya Robbi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar