20 Januari 2012

JEDA

senja
kini tiba
menyudahi terik

tunggang langgang

berlarian mengejar roda waktu
menyudahi anyaman hari yang tergores

lelah

letih
tak buatku jera
menapaki terjal bukit cadas

saat senja temaram

aku pulang kepada malam
bersimpuh tuk meluruhkan tangis
meniriskan segala peluh

dengan kesadaran penuh

jika mimpi tak terbeli
aku tetaplah harus tegar berdiri
meski dengan sayapku yang rapuh
tak mampu
terbang kembali

bahwa hidup ini

adalah jeda
menunggu mati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar